Sunday, June 2, 2013

Corona Virus Timur Tengah Kembali Menelan Korban

Out of Indonesia:
02 Juni 2013

Arab Saudi - Tiga pasien dilaporkan meninggal dunia akibat virus pernapasan yang berhubungan dengan SARS atau dikenal dengan nama ilmiah MERS-CoV atau Middle East Respiratory Syndrome Coronavirus. Virus ini sejak sebulan lalu telah dikonfirmasi Badan Kesehatan Dunia (WHO) menular antarmanusia.

Menurut Departemen Kesehatan Arab Saudi, jumlah kematian yang terjadi hingga saat ini mencapai 24 kematian. Tiga pasien terakhir yang meninggal merupakan pasien MERS-CoV yang sudah memasuki minggu ketiga. Ketiganya termasuk di antara 38 kasus pasien yang terinfeksi . "Dua dari tiga kematian yang dilaporkan pada hari Minggu ini sudah menderita penyakit kronis," ujar juru bicara Departemen Kesehatan Arab Saudi.

Organisasi Kesehatan Dunia mengatakan kuman baru pertama kali terlihat di Timur Tengah dan itu telah menewaskan sekitar 800 orang dan dinyatakan sebagai epidemi global pada tahun 2003. WHO juga menyebutkan, pemerintah Arab Saudi telah melaporkan penemuan 51 kasus baru yang dikonfirmasi sejak September serta 30 dari kasus lainnya yang fatal.

Sementara di Indonesia, Direktur Jenderal Pengendalian Penyakit dan Penyehatan Lingkungan (P2PL), Departemen Kesehatan, Tjandra Yoga Aditama, mengimbau seluruh masyarakat agar waspada terhadap masuknya Corona Virus atau Virus Timur Tengah yang mirip SARS. Saat ini, Corona Virus yang memiliki nama ilmiah MERS-CoV atau Middle East Respiratory Syndrome Coronavirus ini telah menular antar manusia.

Pengawasan tidak hanya dilakukan pada pasien di rumah sakit, melainkan pula di pintu masuk bandara, terutama pada penumpang yang memiliki gejala demam, batuk, dan kesulitan bernafas. Tjandra berkali-kali mengimbau, terutama jemaah haji yang melakukan umroh ke Saudi Arabia, untuk selalu waspada. "Selalu melaksanakan perilaku hidup bersih dan sehat (PHBS) termasuk cuci tangan pakai sabun (CTPS)," kata Tjandra.

http://www.tempo.co/read/news/2013/06/02/107485152

No comments: